Jumat, 20 Maret 2015

Pop Punk


Sejarah Genre Pop Punk

Sejarah berulang. Manusia mati, maka ada pula yang lahir. Pemimpin otoriter bisa saja membunuh untuk terus duduk di tampuk kekuasaan, tetapi ada masanya dia terjungkal, jatuh, jadi bahan cercaan dan kemudian dikubur. Begitu juga dengan generasi musik, terus berulang meski selalu nuansa baru sesuai dengan perkembangan jaman.

Di era pertengahan 1970an, muncul genre punk rock di Inggris, AS dan Australia. Generasi 'pemberontak' jalur rock yang ketika itu mulai 'heavy', tercetus dan menuai respon positif dan negatif. Positif karena punk membawa spirit do it yourself (lakukan sendiri). Negatif, band punk kerap bertingkah sesukanya. Tengok saja jalan hidup pembetot bass Sex Pistols, Sid Vicious.  Bukan hanya Sex Pistols yang populer, tetapi juga Ramones dan The Clash.
Waktu terus berdetak, jaman boleh berubah, spirit punk tetap ada hingga kini. Hanya saja, namanya jadi pop-punk. Meski lebih bising, permainan musik band pop-punk tak lagi 'semena-mena' ada melodi pop (melalui kocokan ritem gitar) di dalamnya, sehingga sub-genre ini disebut sebagai pop-punk. Siapa biang keladinya?

Green Day bisa ditunjuk. Ketika sub-genre alternatif (grunge) mulai membosankan, Green Day dengan album Dookie di tahun 1994, seperti memberi membawa angin segar. Siapa yang tidak bersemangat mendengarkan Basket Case, belum lagi Longview dan yang digemari remaja putri ketika itu, When I Came Around.
Ritem gitar rapat plus betotan ketat memang menghadirkan nuansa monoton, tetapi di tangan Green Day jadi enak didengar. Ketika itu, pop-punk belum dikenal, sehingga Green Day dikategorikan sebagai band alternatif. Dookie meraih penghargaan Grammy sebagai album terbaik kategori musik alternatif.

Setelah itu muncul album Smash dari band indie, Offspring. Hasilnya? Meledak! Come Out and Play, Self Esteem dan Gotta Get Away yang kerap diputar MTV, ngehits berat. Kedua album itu terjual puluhan juta keping. Selesai? Belum.
Green Day kembali menggebrak dengan Nimrod, sedangkan Offspring memberikan kejutan melalui Americana. Meski ska-punk sempat mencuri perhatian, pop-punk melaju berkat kehadiran band lain macam Blink-182, Sum 41 dan masuk era 2000an, bermunculan nama lain macam New Found Glory, Good Charlotte, My Chemical Romance, Simple Plan, Avril Lavigne, Bowling for Soup, Busted dan lainnya. Belakangan, daftar nama semakin bertambah dengan kehadiran Panic At The Disco, Fall Out Boy, All-American Reject dan Paramore.

Terus bermunculannya band pop-punk, mengakibatkan aliran musik rock yang satu ini tetap dicintai. Selain musiknya sangat pas menemani aktivitas kawula muda seperti main skateboard dan surfing, mendengarkan pop-punk bisa dilakukan sambil lalu. Akibatnya, tak perlu ribet memahami lirik yang diantarkan. Toh, sifat dasar rock, perihal lirik tak jauh dari kekecewaan dan kemarahan.

Simple Plan, Pop-punk yang Gemar ke Indonesia
Ketimbang band pop-punk lainnya, Simple Plan boleh dikata paling gemar ke Indonesia. Band yang angkat berkat debut album No Pad, No Helmet…Just Balls (2002) itu, telah dua kali manggung di depan penggemarnya di Jakarta. Bahkan,  Pierre Bouvier, sang vokalis menyatakan akan kembali menggoyang Indonesia.
Lima pria Kanada berdarah Perancis ini, telah mengemas tiga album. Dua lainnya adalah Still Not Getting Any...(2004) dan Simple Plan (2008). Album kedua paling meledak dengan hits paling ngetop Shut Up!, diikuti Untitled, Welcome to My Life, Crazy, dan Perfect World.

Lagu-lagu itu termasuk yang dibawakan Bouvier bareng lead gitar Jeff Stinco yang kini plontos, Chuck Comeau (drum), Sebastien Lefebvre (ritem gitar) dan David Desrosiers (bass) ketika manggung sebagai band utama di hari pertama Jakarta Jamming yang digelar Java Musikindo pada Kamis (31/07). Lagu lainnya yang turut dibawakan I'd Do Anything, Addicted, Perfect dari album pertama dan tentunya hits dari album ketiga: When I'm Gone, Your Love Is a Lie, dan Save You.

Bouvier yang tampak makin gembul terus bergerak ketika bernyanyi. Loncat sana-sini serta tak lupa mengucapkan, “Terima kasih,” setiap selesai bernyanyi. Simple Plan tetap semangat, meski penampilannya kemarin tidak disaksikan sebanyak penonton pada konser pertama mereka di Jakarta pada 2005. o

Album Pop-Punk Wajib Dengar
Bagi penggemar musik cadas, sub-genre rock tentu bukanlah persoalan. Apapun jenis musik yang dimainkan, selama masih di pelataran rock, tentu layak disimak. Nah, pop-punk sebagai sub-genre rock telah menghasilkan sejumlah album yang terkategori ‘paten’. Karena itu wajib dengar karena tidak hanya memang mengasyikkan tetapi juga ke depan patut dimasukkan ke dalam ‘kotak legenda’.

Dookie (Green Day)
Butuh tiga album bagi Green Day untuk mendunia. Ya, Dookie (1994) merupakan album ketiga. Adalah Rob Cavallo, produser yang mendengarkan demo album Green Day di tape mobilnya dan langsung tertarik. Berkat Cavallo pula, Green Day beroleh kontrak major label, yakni dengan Reprise Records.
Cavallo langsung duduk sebagai produser yang mengarahkan Billie Joe Armstrong (gitar/vocal), Mike Dirnt (bass) dan Tre Cool (drum). Maka lahirlah hits, Longview, Basket Case, She, When I Came Around dan Welcome to Paradise.
Dookie menjadi album pop-punk terlaris hingga saat ini. Terjual sebanyak 65 juta keeping di seluruh dunia. Kalau sudah begitu, tak perlu diragukan lagi kan. Dookie pula yang menjadi fondasi album pop-punk yang maak bermunculan di awal 2000an.

Smash (The Offspring)
Come Out and Play kerap dinyanyikan banyak orang ketika album ini muncul di tahun 1994. Dengan gaya cuek khas band punk, Offspring melejit dari band sekolahan masuk ke jalur mainstream.
Tak hanya lagu itu yang jadi hits album Smash, karena masih ada Self Esteem dan Gotta Get Away. Dan jangan lupa dilupakan Something to Believe In dan So Alone. Inilah album Offspring paling ‘pure’ dibandingkan lainnya. Gitaran Noodles belum dicekoki tambahan macam-macam.

American Idiot (Green Day)
Green Day memang paling pas disebut sebagai ‘mbah’-nya pop-punk. Masih dengan produser Rob Cavallo, Billie Joe dan kawan-kawan coba melebarkan musikalitas mereka dan hasilnya mantap punya: American Idiot (2004). Selisih 10 tahun dengan Dookie, sungguh menghasilkan karya monumental di tengah kemiripan musik pop-punk.

Satu lagu dan lainnya yang berhubungan, membuat album ini tak ubahnya rock opera. Seperti karya monumental yang pernah dilahirkan The Who dengan album Tommy. American Idiot diganjar penghargaan Grammy sebagai album terbaik dan tembang Boulevard of Broken Dreams sebagai rekaman terbaik.


Berikut Daftar nama band indonesia dengan Genre Pop Punk
1. Closhead
Closehead dibentuk pada tanggal 18 Januari 1997 , bermula dari ide sekelompok anak muda penuh semangat yang menyukai musik yang beraliran Melodic Punk, maka terbentuklah sebuah band yang bernama Closehead. Pada awal terbentuknya Closehead, banyak dipengaruhi oleh band-band luar yang bergenre Melodic Punk seperti Not Available, MXPX, Blink 182, dan band lainnya. Seiring dengan berjalannya waktu, Closehead mulai menciptakan lagu-lagunya sendiri dengan harapan semua orang dapat menerima lagu-lagu yang mereka ciptakan. Dalam perkembangannya untuk menciptakan suatu band yang solid, Closehead banyak melakukan beberapa perombakan dalam segi formasi band. Terhitung selama kurang lebih 6 tahun telah, terjadi pergantian personil sebanyak 5 kali, yang membuat musikalitas mereka berkembang menuju titik yang solid. Setelah melalui berbagai perkembangan musik khususnya di kota Bandung dan tampil dalam berbagai event musik, Closehead mulai mencoba menampilkan warna musik mereka sendiri. Dan setelah mengikuti beberapa kompilasi yang bergenre Melodic Punk di Bandung, Closehead akhirnya menghasilkan sebuah mini album (EP) yang dirilis pada bulan Juli 2002 oleh My Own Deck Records dengan menampilkan 5 lagu andalannya. Dan di Bandung sendiri, lagu Closehead telah masuk dalam request line beberapa radio swasta terkemuka di Bandung, dan sebuah lagu Closehead yang bertitle ‘Eat My Holiday’ sempat menjadi top chart Indie di sebuah radio swasta terkemuka di kota Bandung. Pada pertengahan tahun 2007 Closehead mengeluarkan Split album bertitle “DiscoPunkHead”, dan sebuah singlenya berjudul “Berdiri Teman” kembali masuk top request line radio-radio swasta terkemuka di Bandung, hingga tahun 2008 ini single tersebut masih masuk top request radio-radio swasta bandung dan beberapa kota lainnya, dilanjutkan dengan Kompilasi Family Vol.1 Distro Linoleum dan Nu Buzz.1 Prambors 2008. Saat ini CloseHead sedang dalam proses pembuatan full Albumnya. Adapun visi dan misi Closehead sendiri adalah menjadikan musik sebagai suatu warna kehidupan yang mampu berperan sebagai pelengkap kebutuhan hidup manusia, menampilkan musik yang bisa diterima oleh semua kalangan serta mampu menghibur, khususnya kalangan muda yang banyak mengalami dinamika perkembangan zaman dan menampilkan performa terbaik bagi para pendengar Closehead baik dalam live stages maupun dalam karya musik (materi lagu) yang Closehead hasilkan.
 2. Remember Of Today
 Remember Of Today adalah sebuah band yang terbentuk pada pertengahan 2010 .
Karena kreatifitas dan inisiatif yg baik alasan awal kita untuk membentuk sebuah band.
Formasi awal Remember Of Today adalah Eben di Vocal, Hudant di bass, Geci di Guitar I, Oben di Guitar II dan Ipool di drum.
Formasi ini bertahan hanya sebentar di karenakan Oben memutuskan untuk hengkang dikarenakan suatu hal.
Dan formasi inilah yang bertahan hingga saat ini dan di tambah Additional Guitar dalam Remember Of Today.
Secara garis besar, Remember Of Today terpengaruh pada band dengan genre pop punk,
karena itulah Remember Of Today bisa sampai sejauh dan se kompak ini di karenakan kesamaan mainsheet kita dalam bermusik.
tanpa menginginkan terjebak dalam pengkotak - kotakan genre. Lirik serta lagu Remember Of Today sangat kental dan bertemakan semangat hidup dan ada juga sedikit berbau cinta,
dan kejadian nyata dalam kehidupan sehari hari kita lalu kita tuangkan untuk menjadikan lagu dan karya.
Dari pertama kita komitmen, sejauh apapun dan setinggi apapun, kita harus tetap belajar dari masa lalu. Dan setiap detik, menit yg kita lalui bersama harus di hargai dan di jadikan suatu harta yg paling besar dalam dunia ini.
karena kebersamaan, persahabatan dan rasa simpati kepada orang lain. alhamdulillah,
kita bisa seperti ini. Dan memang dari awal juga kita tidak meniatkan diri kita masing masing untuk menjadi terkenal dan masuk dalam kepopuleran, tapi antusias dari teman teman semua begitu fantastis untuk kita semangat dalam berkarya.
2. Remember Of Today
 Remember Of Today adalah sebuah band yang terbentuk pada pertengahan 2010 .
Karena kreatifitas dan inisiatif yg baik alasan awal kita untuk membentuk sebuah band.
Formasi awal Remember Of Today adalah Eben di Vocal, Hudant di bass, Geci di Guitar I, Oben di Guitar II dan Ipool di drum.
Formasi ini bertahan hanya sebentar di karenakan Oben memutuskan untuk hengkang dikarenakan suatu hal.
Dan formasi inilah yang bertahan hingga saat ini dan di tambah Additional Guitar dalam Remember Of Today.
Secara garis besar, Remember Of Today terpengaruh pada band dengan genre pop punk,
karena itulah Remember Of Today bisa sampai sejauh dan se kompak ini di karenakan kesamaan mainsheet kita dalam bermusik.
tanpa menginginkan terjebak dalam pengkotak - kotakan genre. Lirik serta lagu Remember Of Today sangat kental dan bertemakan semangat hidup dan ada juga sedikit berbau cinta,
dan kejadian nyata dalam kehidupan sehari hari kita lalu kita tuangkan untuk menjadikan lagu dan karya.
Dari pertama kita komitmen, sejauh apapun dan setinggi apapun, kita harus tetap belajar dari masa lalu. Dan setiap detik, menit yg kita lalui bersama harus di hargai dan di jadikan suatu harta yg paling besar dalam dunia ini.
karena kebersamaan, persahabatan dan rasa simpati kepada orang lain. alhamdulillah,
kita bisa seperti ini. Dan memang dari awal juga kita tidak meniatkan diri kita masing masing untuk menjadi terkenal dan masuk dalam kepopuleran, tapi antusias dari teman teman semua begitu fantastis untuk kita semangat dalam berkarya.

3. Last Kiss From Avelin
Awal berdirinya LAST KISS FROM AVELIN pada tanggal 9 desember 2009, band projectkan wiel, anjjar, dan riffal yg awalnya bernama SCARED OF MOM ini beranggotakan hanya 3 orang dengan formasi sebagai berikut :
Wiell - guitar and back vocal, anjjar - bass and vocal, dan riffal - drum, sehingga membentuk suatu band yang mengambil jalur screamo/post hardcore sebagai kiblat nya. Dalam perjalanannya LAST KISS FROM AVELIN banyak ter-influence band luar seperti SAOSIN dan sering membawa kan lagu-lagu mereka, selain itu LAST KISS FROM AVELIN juga membawa kan lagu-lagu karya LAST KISS FROM AVELIN sendiri.
Sekitar pertengahan desember LAST KISS FROM AVELIN memutuskan menambah 2 personil untuk mengisi posisi vocal dan gitar, agar wiell dan anjjar dapat fokus untuk bagianya masing masing, lalu anjjar mencarinya lewat situs jejaring sosial FRIENDSTER, hingga akhirnya posisi vocal di isi oleh ichall dan posisi gitar di isi oleh arie. Di tengah berjalannya LAST KISS FROM AVELIN, riffal (drumer) tiba-tiba memutuskan untuk hengkang dari band dikarena kan sibuk dengan pekerjaannya di luar kota. Line-up berubah kembali, Untuk mengisi kekurangan di posisi Drum akhirnya gege yg tidak lain adalah paman dari riffal, di ajak oleh anjjar untuk bergabung mengisi posisi Drum.
Akhirnya setelah beberapa kali bergonta-ganti formasi, ini lah formasi LAST KISS FROM AVELIN : ichall – vocal, wiel – guitar, arie – guitar, anjjar – bass, dan gege – drum.
LAST KISS FROM AVELIN sering sekali mengisi acara acara di bandung, Selama Berjalan kurang dari satu tahun dalam bermusik , akhirnya LAST KISS FROM AVELIN menambah personel di vocal, LAST KISS FROM AVELIN sendiri merekrut ijhrael aswidin noor sebagai vocalis, yg tidak lain adalah teman kampus ichall. Dengan kreativitas yang tak terbatas LAST KISS FROM AVELIN berusaha untuk terus berkarya dari lagu mereka yang diantarnya : 1. Sesak dalam gelap 2. Untold unswer, but you keep asking ! 3. 31th december (incident in last night) yang di rilis pada pertengahan tahun 2010. Yang alhamdulillah lagu lagunya dapat diterima oleh publik, Hal itu terbukti dengan beberapa lagu yang sering ikut dinyanyikan oleh penonton seperti hits “sesak dalam gelap”.
Setelah berjalan satu tahun lebih, LAST KISS FROM AVELIN untuk kesekian kalinya kehilangan personelnya, yg kali ini arie (guitar) yg memutuskan untuk lebih giat bekerja dan ijhrael aswidin noor (vocal – clean) hengkang karna lebih memilih solo projectnya. Seiring berjalanya waktu dan proses audisi untuk mengisi vocal, alhamdulillah LAST KISS FROM AVELIN menemukan sosok irman dan kumank yg menurut kita cukup untuk mengisi karakter vocal dan guitar di LAST KISS FROM AVELIN, dan dengan segera merilis 3 lagu baru yg berjudul 4. Sleepy town 5. When my wing was broken because of you dan yg terakhir berjudul 6. Avelin. Pada single terbaru ini LAST KISS FROM AVELIN terlihat lebih beda dalam segi musikalitas dan materi lagunya.
LAST KISS FROM AVELIN berharap dengan terus berjalannya band ini dapat membawa angin segar dalam perubahan musik di Indonesia yang terus berkembang. Adapun visi dan misi LAST KISS FROM AVELIN sendiri adalah menjadikan musik sebagai suatu warna kehidupan yang mampu berperan sebagai pelengkap kebutuhan hidup manusia, menampilkan musik yang bisa diterima oleh semua kalangan serta mampu menghibur, khususnya kalangan muda yang banyak mengalami dinamika perkembangan zaman dan menampilkan performa terbaik bagi para pendengar LAST KISS FROM AVELIN baik dalam live, stages, maupun dalam karya musik (materi lagu) yang LAST KISS FROM AVELIN hasilkan.

Hardcore

 Hardcore atau Hardcore Punk itu asal muasalnya dari punk, jadi kalo ngomongin masalah sejarah hardcore ya gak bisa lepas dari sejarah punk. tapi satu fakta yang jelas = hardcore lahir dari America. bukan australia, atau indonesia band pelopornya banyak, dan para dedengkot seperti :

- S.O.A,
- Black Flag,
- The Germs,
- Teen Idles,
- Minor Threat, dll.


Hardcore mulai populer/dikenal awal taun 80an. seperti band di atas dan banyak band-band sejenis lainnya sudah eksis dari taun 70an. dari segi musik, hardcore itu bisa dibilang musik punk yang lebih cepat dan keras, seperti halnya punk adalah musik rock yang lebih kasar dan cepat.
mengenai istilah hardcore sendiri, band asal vancouver dengan nama D.O.A punya andil besar karna ada tulisan HARDCORE di album mereka, "hardcore '81" dan tentu saja medialah yang berperan besar. contoh:

- jaman itu (80an), media menggambarkan musik black flag dan bad brains adalah Hardcore, dan kita tau bahwa Hardcore itu berkonotasi porno (media melihat banyak gambar seksual di album black flag).
awal sampai pertengahan 80an adalah masa kejayaan oldschool hardcore dimana banyak band-band bermunculan dari setiap sudut kota. di kala itu, hardcore adalah sesuatu yang fresh dan baru, ditambah lagi masa itu adalah masa kejayaan reagan dengan sistem reaganomicnya yang terkenal. reagan adalah musuh bagi kaum liberal, minoritas, kaum menengah kebawah dan hardcore. dampaknya adalah, banyak band-band hardcore bernyanyi menentang reagan. banyak lagu hardcore yang ditujukan untuk menentang reagan, diantaranya dari band-band seperti :

- Reagan Youth,
- D.O.A,
- Dead Kennedys, dll.


musik punk inggris 70an seperti :

- sham 69,
- the clash,
- the rezillos, dll.


ditambah musik punk amerika 70an seperti :

- ramones,
- germs,
- stooges, dll.


seperti band di atas adalah tipikal influensi untuk band-band hardcore amerika generasi pertama
maka dari itu, beberapa band hardcore amerika (terutama dominan di New York) mengadaptasi budaya skinhead inggris, karna mereka banyak mendengarkan musik2 dari :

- sham 69,
- angelic upstart,
- the business, dll.


skinhead amerika dan skinhead inggris berbusana seperti :

- doc mart,
- pala plontos,
- juga berpegang teguh terhadap prinsip patriotisme,
- dari segi musik, musik yang dimainkan para skinhead amerika adalah hardcore, karna mereka lebih memilih memainkan musik hardcore yang lebih keras dan kencang daripada musik skinhead inggris.
band skinhead hardcore amerika yang menonjol diantaranya adalah :

- AGNOSTIC FRONT,
- MURPHY's LAW,
- CRO-MAGS

kalau punk inggris 70an punya pogo dan punk dancing, hardcore menciptakan slamdancing dan beberapa tarian rusuh lainnya seperti stagediving, yang
diadaptasikan dari tarian rusuh punk. tarian2 inilah yang akhirnya jadi seragam serentak buat moshing, bahkan diadaptasi oleh scene2 lainnya diluar gigs hardcore.

D.I.Y. (Do It Yourself)
Kenapa D.I.Y.? pada mulanya, belum ada perdebatan tentang major label dan sebangsanya. D.I.Y. berkembang di hardcore karena keterbatasan oknum untuk menolong. yang peduli tentang scene, band dan orang-orang di dalamnya ya komunitas itu sendiri. gak ada sponsor untuk biayain acara, gak ada label besar yang mau mengkontrak musik-musik keras seperti itu. jadinya? acara bikin sendiri, flyer-flayer disebarluaskan sendiri, musik bikin sendiri, label bikin sendiri, tour bikin sendiri. dan ketika semua ini berhasil, D.I.Y. menjadi sebuah filosofi panutan bagi para hardcore kids di jaman itu. intinya, hardcore pada awalnya bukan untuk duit. kalau untuk duit, banyak band-band generasi pertama yang akan berhenti setelah beberapa minggu karna musik hardcore pada awalnya tidak pasaran dan gak akan ngebuat personilnya kaya. ketika hardcore mulai merambah sukses, banyak label-label major tertarik dan sponsor-sponsor bermunculan, dan perdebatan pun dimulai, antara D.I.Y. vs Mainstream.
taun 86 sampai akhir 80an adalah masa-masa perluasan hardcore, atau banyak yang bilang, masa-masa berakhirnya kejayaan oldskool hardcore. karna di masa ini, gak hanya banyak orang-orang penting di scene hardcore meninggal, atau beranjak tua dan pergi dari hardcore, atau menikah dan pindah, dll. tapi banyak band-band yang bubar dan banyak band-band yang merambah ke genre musik lain.
black flag, dead kennedys, minor threat, ikon-ikon hardcore generasi awal berjatuhan. Ian McKaye beralih ke fugazi, post hardcore lahir, TSOL dan circle jerks berkiblat jadi metal, beastie boys berkiblat ke rap, bad brains melambat dan makin reggae, Husker Du dan beberapa band lainnya masuk major label, indie rock metal dan new wave berjaya menelan hardcore, terlalu banyak kekerasan di gigs hardcore terutama New York, LA dan Boston, crossover, thrashcore dan perluasan HC pun bermunculan dengan band-band seperti :

- VOID,
- SUICIDAL TENDENCIES,

- D.R.I., dll.

filosofi and pandangan hidup :

hardcore itu sendiri sejatinya berasal dari punk, maka mereka bersharing pandangan yang sama. punk itu sebuah alternatif pilihan hidup yang bertolak dari normal. begitu pula hardcore. hardcore itu sebuah pilihan hidup yang tidak mengakui sistem yang berlaku di masyarakat. hardcore itu berdasar darh sikap kemandirian (D.I.Y), dan kebersamaan (unity; dalam artian kita saling menolong antar teman/komunitas) dimana kebebasan adalah sesuatu yang bisa diciptakan setiap hari. Hardcore itu luas, tidak sempit, dan tidak tertulis (dalam arti gak ada patokan hardcore harus ini dan itu)

Dan inilah salah satu band hardcore dari indonesia:


                
                                                          Stab In The Heart
                                              
Semua personil berangkat dari Punk Rocker asal Gang Setan, Surabaya. Bikin project band old skool - new skool Hardcore Punk hanya karena yang lalu sudah berlalu, scene UG semua genre di Surabaya harus bersatu!!

Berawal dari tempat tongkrongan ( komunitas ) yang biasa disebut dengan GANG SETAN, yang bertempat di pusat kota Surabaya, band yang beranggotakan empat orang, yang awalnya masing-masing per...sonil tergabung dalam band-band beraliran punk rock seperti BRANDAL , ADDICT BASTARDS, ANTI TERROR, terinspirasi untuk mencoba membuat sebuah band yang beraliran hardcore dan memakai nama STAB IN THE HEART (Menusuk Di Hati). Berdiri pada pertengahan 2009, terdiri dari empat orang yang digawangi oleh Baron ( Guitar on ADDICT BASTARDS, vocals THE SINNERS ), Anggit ( Guitar on BRANDAL ), Agoy ( Guitar On ANTI TERROR ), NandA. Walaupun masih terbilang baru dan seumur jagung, namun para personil ini adalah orang-orang lama yang exist di bidangnya. Dari karakter yang berbeda itulah STAB IN THE HEART membangun dan menyatukan unsur-unsur musik tersebut ke dalam musik STAB IN THE HEART, dengan nuansa musik old skool-new skool hardcore, STAB IN THE HEART banyak dipengaruhi oleh band dari dalam negeri dan luar negeri seperti Hatebreed, Mad ball, Agnostic Front, Born From Pain, Devadata, Boroxides, Boikot.
Sampai saat ini, STAB IN THE HEART telah merekam 4 buah lagu mereka dalam format cd demo. Masih berkisar tentang kehidupan, social dan kebanyakan seputar pengalaman pribadi masing-masing personil, lirik dalam lagu-lagu STAB IN THE HEART tidak hanya sarat akan makian dan kritik pedas saja, namun juga dorongan positif untuk kembali pada jalan yang benar. Aransemen music yang variatif disertai oleh rif-rif gitar yang garang dan diselingi oleh solo bass dan drum membuat ke 4 buah lagu STAB IN THE HEART tidak membosankan satu dan lainnya. STAB IN THE HEART juga masih mendukung dan memakai konsep DIY dalam penggarapan video klip mereka dari lagu dengan judul “LIVE MY LIFE”.
Sampai sekarang SITH sudah menyelesaikan materi yang diperlukan untuk me-release album, yang rencananya terealisasi dalam waktu dekat. 10 lagu yang turut diisi vocal oleh rekan-rekan seperti Bodas Devadata, Ayik Plester-X, Bayu Boroxides, Anca TSHC, Dimas WxE, Kentez Total Berantakan, masih banyak berbau Hardcore Punk.
Dengan keluarnya Nanda, maka terjadi pergeseran personil. Dan sekarang posisi drum diganti oleh Arindra, yang notabene masih tergabung juga dengan band punk Anti Terror, maka Agoy mengisi posisi bass. Dan sekarang ini STAB IN THE HEART(S.I.T.H) telah sepakat untuk merekrut Simon (BURNING,LOST IDOLS) untuk mempertebal raungan gitar dalam setiap performa.


http://www.myspace.com/heartstabin








                                                                      Amonra

Band ini bergenre Metal. Mereka adalah AMONRA. AMONRA dibentuk pada  tanggal 5 November 2008. Nama band AMONRA dahulunya adalah “People Love Rock”. Band ini beranggotakan 5 orang personil diantaranya adalah Tyrex pada posisi Vokal, Gilang pada posisi Guitar, Rama juga pada posisi Guitar, Menyun pada posisi Bass, dan Rangga ada pada posisi Drum. Personil Amonra masih berada dalam jenjang pendidikan, mereka masih SMA saat ini. Dahulu band ini beraliran Emo, akan tetapi pergantian-pergantian personil membuat aliran mereka berubah menjadi Death Metal. Band ini terpengaruh oleh band-band seperti deeds of flesh, suffocation, dying fetus, necrophagist, beheaded ,decrepit birth.
Pengalaman mereka pada saat manggung di Magnet Zone, sebuah acara gigs mereka tampil dengan formasi baru mereka. Pada saat itu band AMONRA masih belum cukup pengalaman karena belum pernah manggung kemana-mana, apalagi pergantian personil yang baru dilakukan pada saat itu. Perform mereka tidak memuaskan pada saat itu, mereka dicemooh kasar dari semua band yang lebih berpengalaman dari mereka. Tetapi para personil AMONRA menganggap itu semua bukan sebagai hinaan, walaupun menyakitkan. AMONRA menganggap itu adalah sebuah motivasi tersendiri yang bisa membuat band AMONRA menjadi lebih maju.
 
             
                                                               Berdiri Sendiri
Dengan semangat persahabatan, lima remaja berkomitmen untuk membentuk sebuah band yang diberi nama “Berdiri Sendiri”. Terbentuk pada tanggal 17 Agustus 2007, band ini membawa pesan untuk hidup positif. Menolak dilabeli sebagai band Straight Edge, empat dari lima personil band ini menganut paham Straight Edge. BS, band ini biasa disebut, terinsipirasi dari band-band hardcore Amerika awal 80-90an dan juga band harcore Indonesia. Terdiri dari empat personil laki-laki dan basis wanita, band ini sangat menjunjung tinggi arti kata sebuah KEKELUARGAAN. Para personilnya selalu menyuarakan “Jangan lupakan dari mana asal mu dan tetap bangga menjadi HC kid!!”
 
                                                             HANTAMRATA
 kami hantamrata dari kediri jawa timur, kami memainkan hardcore punk yang dipercepat sampai batas muak, berikut ini materi baru kami yang sebenernya mau dirilis cd oleh wolverine distrn malaysia dan 7" oleh erba trista records italia, tapi berhubung kelamaan, maka kami berinisiatif menyebar sendiri meski sedikit beda versi dengan versi cd n 7" kalo jadi nanti, dan bulan depan kita akan merekam materi baru buat split dengan band dari balikpapan :BLEUAAARGH, selamat menikmati modern life is nighmare E.P official version:)

jangan sungkan untuk mengunjungi http://www.myspace.com/hantamrata

cheeers from kediri

Ringo's Note:

Waw! Youththrashbore Unit dari Kediri datang lagi dengan materi barunya!
Di E.P ini Hantamrata tetap tampil dengan kecepatan mentok ciri khas fast-thrashcore, singkat lugas dan tanpa basa-basi. Namun jelas ada progress..gitarnya semakin hidup dan liar, kualitas rekamannya semakin baik dan di beberapa track mereka mencoba menggunakan teknik vocal berat ala-grind.
Panas! Hantamrata mengingatkan saya pada suasana studio gigs yang sempit dengan anak-anak berbandana saling bertubrukan. Kicking the hypocrisy modern life! Haha..judul E.P nya gue banget tuh!
7 track yang ada dalam E.P ini :

1.Introlized
2.Trial n error
3.Hateless but not spiritless
4.R`ngka mental
5.Thats All Gonna Fucked U Up
6.Paling enak makan gaji buta di bulan puasa
7.Modernlifeisnightmare




                                                             BURGERKILL
Siapa yang tidak kenal dengan band asal kota bandung, yaitu BURGERKILL. Band yang terbentuk dari tahun 1995 dengan berpersonilkan Vicky – Vocal, Ebenz – Gitar, Agung – Gitar, Andris – Drum, Ramdan – Bass ini telah banyak makan asam garam dalam dunia musik dengan talenta yang sangat patut untuk kita banggakan.
Di tahun 2011 ini tepatnya bulan Juni 2011 mendatang mereka akan merilis album terbarunya, ingin tahu seperti apa berita terbaru dari mereka? Baru-baru ini Eben sang gitaris sedikit mengutarakan tentang album terbarunya kepada DL secara lugas, cekitout;





 



OUTRIGHT

“Kunci sukses dalam membentuk grup band itu terletak dari solidaritas antar pemain,” kata Ryan ‘Partoz’, salah satu personil Outright yang Tabloid NEWS temui di salah satu gigs di Kota Bandung beberapa waktu yang lalu. Setelah diresmikannya Outright di tahun 2004, mereka sudah berhasil mengeluarkan album perdana di tahun 2008 bertajuk Hardcore Strikes Back yang bekerjasama dengan Croosover Records. Saat ini personil Outright terdiri dari Hardy (vokal), Bharata (Gitar), Irvan (bass) dan Ryan (drum).
Band yang mempunyai lagu hits di album perdana berjudul ‘Super Groove Power Chords’ ini rencananya juga akan mengeluarkan album kedua di akhir tahun 2011. Jangan sampe lupa, buat Sobat NEWS yang ingin sukses dalam nge-band, ikutin tips sukses dari Outright, yaitu solidaritas antar pemain harus terus dijaga. Sukses terus untuk Outright, kita tunggu album keduanya!

Dangdut

Dangdut adalah aliran musik yang sudah tidak asing bagi masyarakat Indonesia, karena  sangat merakyat bagi bangsa Indonesia sejak jaman berdirinya negara Indonesia. Musik dangdut berakar dari musik melayu yang mulai berkembang pada tahun 1940. Irama melayu sangat kental dengan unsur aliran musik dari India dan gabungan dengan irama musik dari Arab. Unsur tabuhan gendang yang merupakan unsur musik India digabungkan dengan unsur cengkok penyanyi dan harmonisasi dengan irama musiknya merupakan suatu ciri khas irama melayu adalah awal mutasi irama melayu ke dangdut.

Musik dangdut yang merupakan seni kontemporer terus berkembang dan berkembang, pada awal mulanya irama dangdut identik dengan seni musik kalangan kelas bawah dan memang aliran seni musik dangdut ini merupakan cerminan dari aspirasi dari kalangan masyarakat kelas bawah yang mempunyai ciri khas kelugasan dan kesederhaannya.

Pada tahun 1960-an musik melayu mulai dipengaruhi oleh banyak unsur mulai dari gambus, degung, keroncong, langgam. Dan jaman inilah sebutan untuk irama melayu mulai berubah menjadi terkenal dengan sebutan musik dangdut. Sebutan dangdut merupakan sebutan yang sesuai dengan bunyi suara, yaitu bunyi dari alat musik tabla atau yang biasa disebut gendang. Bunyi gendang lebih didominasi dengan bunyi “dang” dan “dut”, maka sejak itulah irama melayu berubah sebutannya menjadi aliran musik baru yang lebih terkenal dengan irama musik dangdut.

Pada era awal 1970 seniman dangdut yang terkenal antara lain : M. Mashabi, Husein Bawafie, HasnahTahar, Munif Bahaswan, Johana Satar, Ellya Kadam. Pada era ini merupakan jaman seniman dangdut dengan tokoh musisi dangdut antara lain A. Rafiq, Reynold Panggabean, Rhoma Irama, Elvy Sukaesih, Herlina Effendi, Mansyur S., Ida Laila, Mukhsin Alatas, Camelia Malik.

Era musik dangdut setelah  1970-an melahirkan banyak musisi dan seniman danggdut, yang memasyarakat di semua kalangan rakyat Indonesia seperti Hamdan ATT, Meggy Z.,Vetty Vera, NurHalimah,  Iis Dahlia, Ikke Nurjanah, Itje Trisnawati, Evi Tamala, Dewi Persik, Kristina, Cici Paramida, Inul Daratista dan lainnya.

Karena sifat kontemporernya maka di awal tahun 1980 an musik dangdut berinteraksi dengan aliran seni musik lainnya, yaitu dengan masuknya aliran musik Pop, Rock  dan Disco atau House musik. Selain masuknya unsur seni musik modern  musik dangdut juga mulai bersenyawa dengan irama musik tradisional seperti gamelan, Jaranan, Jaipongan dan musik tradisional lainnya.

Pada jaman 1990 mulailah era baru lagi yaitu musik dangdut yang banyak dipengaruhi music tradisional yaitu irama gamelan yaitu kesenian musika sli budaya jawa maka pada masa ini musik dangdut mulai berasimilasi dengan seni gamelan, yang memunculkan aliran musik baru yang disebut musik dangdut camputsari atau dangdut campursari. Tetapi aliran musik baru ini tidak menghilangkan eksistensi musik dangdut asli pada masa tersebut.

Pada era tahun 2000-an seiring dengan kejenuhan musik dangdut yang asli, maka di awal era ini musisi di wilayah Jawa Timur di daerah pesisir Pantura mulai mengembangkan jenis musik dangdut baru yang disebut dengan musik dangdut koplo. Dangdut koplo merupakan mutasi dari musik dangdut setelah era dangdut campursari yang bertambah kental irama tradisionalnya ditambah dengan masuknya unsur seni musik kendang kempul yang merupakan seni musik dari daerah Banyuwangi Jawa Timur dan irama tradisional lainya seperti jaranan dan gamelan.

Sebagai musik yang paling popular dan unik di Indonesia, dangdut mengalami perjalanan yang penuh warna. Dangdut, yang namanya berasal dari bunyi khas gendang, “dang” dan “dut”, dianggap sebagai bentuk rendah budaya popular pada 1970-an, dikomersialkan pada 1980-an, dimaknai-ulang sebagai ragam musik pop nasional dan global pada 1990-an, dan terlokalisasi dalam komunitas-komunitas etnik pada era 2000-an. Buku “Dangdut stories : a social and musical history of Indonesia’s most popular music” karya Andrew N. Weintraub adalah sejarah musik dan sosial tentang genre dangdut, dalam pengertian yang lebih luas tentang kelas, gender, etnisitas dan bangsa di Indonesia pasca-kemerdekaan (1945 sampai saat ini). Memakai pendekatan interdisipliner baru yang memadukan etnomusikologi, antropologi media dan kajian budaya, professor musik di University of Pittsburgh, AmerikaSerikat, ini menautkan berbagai property estetik, penggunaan dan pengaruh musik dangdut, terhadap kondisi sosial dan material di Indonesia modern. Buku ini memuat khazanah materi sumber musikologis asli dan baru, dalam bentuk wawancara dengan bintang-bintang dangdut; informasi dari sumber daya jurnalistik terpendam; dan analisis mendalam tentang standar-standar dangdut, digabung dengan pembacaan kembali yang tajam terhadap pustaka yang telah ada menjadikan buku ini tidak hanya menggambarkan potret genre musik Indonesia dengan penggemar hampir sebagain besar penduduk yang tersebar sampai ke pelosok-pelosok wilayah tanah air, tetapi juga mencerminkan dinamika masyarakat Indonesia dalam transisi.

Dalam perspektif Indonesia, Weintraub berkontribusi memunculkan perdebatan mengenai identitas nasional, dengan berfokus pada musik populer dangdut, ia mengenalkan pentingnya industri budaya dalam mendefinisikan identitas musikal sebagai identitas budaya bangsa. Ia juga menyatakan bahwa musik dangdut bukan hanya merupakan representasi dan refleksi politik dan budaya bangsa Indonesia, tetapi dangdut sebagai praktik ekonomi, politik dan ideologi telah membentuk ide masyarakat tentang golongan, jender dan etnisitas dalam masyarakat Indonesia modern.

Buku ini memaparkan perubahan historis dalam gaya musikal, performa dan pengertian sosial genre asli Indonesia, karena dangdut biasanya selalu berhubungan dengan tema-tema universal. Weintraub melakukan pendekatan dangdut sebagai bentuk politik budaya yang memunculkan bentuk simbolik aktor sosial untuk memperjuangkan sesuatu yang dianggap bernilai budaya.

Melalui buku ini, kita diajak untuk mengenal sejarah musik dangdut yang oleh sebagian besar masyarakat Indonesia dianggap sebagai musik asli Indonesia. Sebagai kajian sejarah musik di Indonesia memang belum banyak buku yang mengupas mengenai musik dangdut, karena itu buku karya Weintraub merupakan kajian yang membuka wawasan untuk mengkaji lagi secara lebih mendalam tentang musik asli Indonesia, karena nampaknya memang belum ada kajian tentang musik dangdut yang dilakukan oleh orang Indonesia sendiri. 

POP

Pengertian :
Genre POP adalah aliran musik yang bergaya simpel. Musik POP diambil dari istilah “popular”, yang artinya terkenal. Musik popular adalah nama bagian aliran aliran musik yang di dengar luas oleh masyarakat. Biasanya musik ini terkenal dalam jangka waktu tertentu, kemudian menhilang atau terlupakan.


Sejarah Musik POP :
Asal muasal musik POP adalah dari Amerikat Serikat. Setelah Perang Dunia I berakhir (1918), maka musik baru di benua Amerika lahir yang disebut dengan Musik Populer Musik ini mulai terkenal di daratan Amerika sekitar tahun 1890 hingga 1920. Musik ini terutama sebagai musik lantai dansa yang pada waktu itu menjadi populer sekali dan digemari oleh masyarakat seluruh dunia. Di mana rekaman pertama kali dibuat berdasarkan penemuan Thomas Edison, dibedakan dengan Musik Klasik, Musik Jazz, Musik Tradisional, Musik Blues, kemudian juga berkembang ke negara-negara lain sedunia.
Tokoh yang mengenalkan istilah pop itu adalah Lawrence Alloway, seorang pengamat seni rupa terinspirasi nama pop dari gerakan seni rupa di Amerika dan Inggris.
Antara tahun 1920 hingga 1940, Musik pop mulai menjadi salah satu musik yang di gemari di seluruh dunia dengan berbagai irama seperti Rhumba, Samba, Conga, Salsa, Mambo dan Berbagai jenis lainnya.
Legenda musik pop dunia di gawangi oleh The Beatles yang menyimbolkan pemberontakan terhadap kemapanan musikal. Posisi mereka berhasil mencapai jajaran tingkat atas dunia maka tak heran jika musik-musiknya abadi. The Beatles Menjadi Idola dari hampi semua Generasi.
Selain The Beatles, ada juga Rolling Stones dan ABBA musisi nuansa pop yang terkenal di jamannya. Di tahun 1960-an The Beatles dengan beberapa seniman pop lainnya seperti Frankie Avalon, Bob Dylan, Marvin Gaye, Sonny dan Cher, Aretha Franklin menciptakan sejarah musik pop yang easy listening dengan mencampur berbagai elemen.
Mulai pada tahun 1970-an, terlihat beberapa musisi yang mencampurkan aliran pop dengan aliran Disco dan Rock termasuk di antaranya Earth wind & Fire, The Jackson Five, Donna Summer, Elton John, Rod Steward dan Billy Joel. Menurut Grove Musik Online, Pada masa itu musik pop masih tumpang tindih dengan gaya musik Rock n Roll.
Michael Jackson dan Madonna juga merupakan musisi yang berpengaruh dalam sejarah musik pop pada tahun 1980-an. Musisi sejarah musik pop Punk yang muncul pada pertengahan tahun 1990-an  antara lain Green Day, The OffSpring, lalu di ikuti Blink 182. Selama tahun 1990-an , Musik pop di kombinasikan dengan unsur genre R&B sehingga menghasilkan bintang pop seperti  Celine Dion, Mariah Carey, TLC, dan Brandy. Untuk beberapa vokalis seperti Jewel, Nirvana, Eric Clapton, Tori Amos akan terasa sekali adanya aliran Rock pada musik pop mereka.
Dengan demikian, sejarah musik pop ikut di pengaruhi oleh musik lainnya.



Perkembangan Musik POP di INDONESIA :

Musik ini berkembang di Indonesia sekitar tahun 1960-an dan banyak digemari masyarakat khususnya kaum muda atau remaja. Grup musik pop sering disebut dengan sebutan band yang menggunakan peralatan elektronik atau modern. Instrumen yang wajib ada dalam bentuk grup sederhanannya antara lai, Drum, gitar melodi dan rhythm, piano, dan bass gitar.
Musik pop di Indonesia diawali oleh sebuah grup yang cukup terkenal pada tahun 1970-an. Nama grup ini (MURI). Lagu mereka sungguh sederhana baik dalam syair, musik, maupun melodi. Ciri khasnya adalah padalah koes plus. Grup ini menjadi legendaris di Indonesia karena puluhan lagu, bahkan ratusan lahir dari kelompok musik ini, dari yang versi pop, pop jawa, irama melayu, dangdut, pop anak-anak, lagu berbahasa Inggris, irama keroncong, folk song, dan hard beat. Baru-baru ini namanya diabadikan sebagai kelompok musik dengan lagu terbanyak di Museum RecordIndonesia erpaduan suara antara vokalis mereka (Yon dan Yok) yang khas. Lagu-lagu mereka masih tetap digemari sampai sekarang.
Kiblat Musik Pop Indonesia
Dengan adanya tuntutan dari produser perusahaan rekaman maka group-group lain yang “seangkatan” seperti Favourites, Panbers, Mercy’s, D’Lloyd menjadikan Koes Plus sebagai “kiblat”, sehingga group-group ini selalu meniru apa yang dilakukan Koes Plus, pembuatan album di luar pop Indonesia, seperti pop melayu dan pop jawa menjadi trend group-group lain setelah Koes Plus mengawalinya. “Seandainya kelompok ini lahir di Inggris atau AS bukan tidak mungkin akan menggeser popularitas Beatles”
Pada tahun 1972-1976 udara Indonesia benar-benar dipenuhi oleh lagu-lagu Koes Plus. Baik radio atau orang pesta selalu mengumandangkan lagu Koes Plus. Barangkali tidak ada orang-orang Indonesia yang waktu itu masih berusia remaja yang tidak mengenal Koes Plus. Kapan Koes Plus mengeluarkan album baru selalu ditunggu-tunggu pecinta Koes Plus dan masyarakat umum.
Sekitar tahun 1976, Koes Plus mulai redup, mungkin karena generasi yang berganti dan selera musik masyarakat yang terusberkembang. Sekitar 1978, Koes Plus benar-benar lesu. Kelesuannya digantikan oleh penyanyi solo ataupun grup yang terus menerus berganti dari tahun ke tahun. Sekitar tahun 1970 sampai 1980-an musik pop Indonesia dihiasi oleh kelompok musik antara lain Koes Plus, Mercy’s, Panber’s, D’Lloyd. Selanjutnya, akhir-akhir ini masuk kelompok-kelompok musik baru seperti Gigi, Sheila On 7 Peterpan, dan Radja.
Inilah gambaran bahwa musik pop akan sangat terkenal dalam kurun waktu tertentu dan akan segera menghilang. Setelah menghilangnya Koes Plus sebagai pelopor musik pop di Indonesia, maka muncul lagi generasi musik pop berikutnya.
Musik Pop :
     Musik pop lahir setelah orang mengalami kejenuhan dengan musik klasik yang serba terikat. Konsepnya fleksibel/luwes, sederhana dengan bagian-bagian melodi yang pendek. Salah satu pelopornya dari Inggris adalah adalah grup band The Beatles. Musik jenis ini kemudian berkembang ke seluruh dunia termasuk Indonesia. Berdasarkan cirri harmoninya musik pop terbagi menjadi musik pop standard dan musik pop kreatif. Sedangkan berdasarkan lirik-lirik yang berpengaruh pada harmoninya, terdapat musik pop balada.

a.      Musik Pop Standar
Ciri-ciri:
-Melodi mudah diterapkan dengan berbagai karakter lirik.
-Sangat fleksibel jika dipadukan dengan jenis style lain.
-Lagu umumnya mudah disenandungkan dan diserap.
-Harmoni tidak terlalu rumit.
-Tempo bervariasi.
 Tokohnya antara lain:
-Mercys
-Panbers
     
b.      Musik Pop Kreatif
Ciri-ciri :
Musik Pop kreatif adalah musik pop yang memiliki keunikan dalam ritme, melodi, harmoni, instrumen, gaya dan lirik karena keterpaduannya dengan gaya musik yang lain, seperti klasik, rock, jazz, dan sebagainya.
Pop kreatif berkembang di Indonesia sejak diadakannya Dasa Tembang Tercantik oleh Radio Prambors Rasisonia di Jakarta tahun 1980-an.

c.       Musik Pop Balada
Ciri-ciri:
-Mirip dengan Musik Pop
-Tempo bervariasi
-Pola melodi bervariasi karena dibuat untuk kepentingan lirik
-Lirik cenderung Ekspresif, sindiran (jenaka, sedih, keras), serta berkisah tentang rasa sosial dan suka duka kehidupan.

Kamis, 19 Maret 2015

Metal

awal mula adanya musik metal berawal dari Heavy metal
Heavy metal adalah sebuah aliran musik rock yang berkembang pada 1970-an, dengan akar dari blues rock dan psychedelic rock.
Aliran musik ini ditandai dengan distorsi Gitar yang sangat kuat, solo gitar panjang, ketukan cepat, baik disemua instrumentasi alat musiknya. 
Lirik heavy metal berkaitan dengan maskulinitas dan kejantanan.
Heavy Metal awal 70’an digawangi oleh band-band seperti 
Led Zepplin, Black Sabbath, dan Deep Purple, Heavy Metal pada era tersebut masih dipengaruhi oleh elemen Blues yang kental. 
Judas Priest mengembangkan genre ini dengan menghilangkan unsur blues dan lebih mengandalkan distorsi, beat yang lebih cepat, dan harmoni.
Pada akhir 70’an munculah New Wave oF British Heavy Metal lebih sering disingkat (NWOBHM), yang dipelopori Motorhead. NWOBHM menggabungkan Punk dan Heavy Metal. 
Band-band NWOBHM lainya adalah Iron Maiden, Saxon, Venom, Diamond Head, dan lain lain.
perkembangan diAwal 80-an
Awal era 80’an digawangi oleh band-band NWOBAM seperti Motörhead, Iron Maiden, Venom dan Diamond Head. 
Heavy Metal akhirnya bertabrakan dengen musik Pop hal ini memunculkan genre yang disebut Glam metal, 
Glam metal berhasil menerobos chart-chart papan atas, hal ini menyebabkan Heavy metal lebih tersebar cepat di seluruh dunia

Berlanjut ke awal 90-an
Pada era 90’an musik Heavy Metal mulai digoyang oleh munculnya kekeuatan Alternative Rock khususnya Grunge, 
band-band Glam Metal pada era 80’an mengalami penurunan popularitas, publikasi pada saat tersebut mentitik beratkan pada Grunge. 
Sementara itu band-band seperti Metallica, Pantera, Tool, White Zombie dan Megadeth menjadi ujung tombak keberadaan musik metal saat tersebut.
Pada tahun 1990-an underground ini lebih memasuki ke Extreme metal seperti Grindcore dipelopori oleh Napalm Death dan Brutal Truth, 
berkembang pada 1991 menjadi Death metal Scandinavia oleh Entombed, Dismember, Unleashed, dan At The Gates. 
Melodic Death metal yang berasal dari Gothenburg Swedia lalu berkembang di Finlandia dan Norwegia oleh band-band seperti Arch Enemy, Dark Tranquillity, Disessction. 
Kemudian ada istilah yang digunakan yaitu Techical metal di pioniri oleh Cynic, Atheist, Meshuggah, Death. 
Progressive Death metal yang mungkin lebih cenderung ke visualisasi dan banyak menggunakan Tradisional pun dimaklumi, Pionirnya adalah Opeth, Pestilence, Death, Novembre dan mungkin Progressive metal oleh Dream Theater, Queensryche, dan Fates Warning.
DEKSRIPSI UNTUK METAL VERSI GENDOWN :

musik metal terbagi atas 9 ragam jenis:


1 . Nu metal :
Nu metal (disebut juga new metal / nü metal / neo metal) adalah genre musik yang mirip musik grunge dan alternative metal dengan musik funk, hip-hop, dan subgenre heavy metal. 
Nu metal lahir pada pertengahan 1990-an, diperkenalkan oleh band Limp Bizkit dan Korn, namun istilah nu metal akrab pada awal era 2000-an. Sekarang, band nu metal paling populer adalah Linkin Park. 
Musik nu metal yang menonjolkan banyak rap sering disebut rapcore. 
Tahun 90an banyak bermunculan band-band yang menggawangi istilah Nu Metal ini seperti POD, Static X, KoRn, dsb yang jelas bergenre Aggro Rock,genre Aggro Rock ini lah yang merupakan musik Nu Metal yang selama ini kita dengar atau kenal hingga sekarang,
nah record label / media mengganti nama “Aggro Rock” dengan istilah New Metal atau Nu Metal untuk menarik pasar.awalnya label Nu Metal ini dicetus oleh seorang produser bernama Ross Robinson yang kerja sama korn & limpbizkit.
2 . Glam metal :

Glam metal (juga dikenal sebagai metal  combing

 dan sering digunakan secara sinonim dengan logam pop) adalah sebuah subgenre dari hard rock dan heavy metal.

Ini menggabungkan unsur-unsur genre dengan punk rock, menambahkan kait catchy dan riff gitar, sedangkan pinjaman dari estetika 1970 glam rock.
Ini muncul di akhir 1970-an dan awal 1980-an di Amerika Serikat, terutama di kancah musik Los Angeles Sunset Strip, dipelopori oleh band-band seperti Kix, Malam Ranger, Mötley Crüe dan Quiet Riot.
Itu populer sepanjang 1980-an dan awal 1990-an, membawa band-band terkenal, termasuk Poison, Cinderella dan Bon Jovi.
Genre cepat kehilangan minat utama 1991-1993 dengan munculnya grunge dan pelepasan album seperti Nevermind Nirvana,
tetapi telah menikmati kebangunan rohani sejak awal milenium baru dengan gerakan logam kebatilan Swedia dan styling retro band termasuk The Darkness dan Panther Baja.
Death metal adalah subgenre yang ekstrim dari musik heavy metal. Ini biasanya mempekerjakan gitar sangat terdistorsi, memetik tremolo, vokal menggeram dalam, ledakan mengalahkan drum, kunci kecil atau keadaan tanpa nada, dan struktur lagu yang kompleks dengan beberapa perubahan tempo.
Bangunan dari struktur musik thrash metal dan black metal awal, death metal muncul pada pertengahan 1980-an.
Logam bertindak seperti Slayer, Kreator, Celtic Frost, dan Venom adalah pengaruh yang sangat penting bagi kerajinan dari genre.
Dimiliki dan Kematian, bersama dengan band-band seperti Obituary, Karkas, Deicide dan Morbid Angel sering dianggap pelopor genre.
Pada akhir 1980-an dan awal 1990-an, death metal mendapat perhatian lebih media sebagai populer bergenre label rekaman niche seperti Combat, Earache dan Roadrunner mulai menandatangani band death metal dengan kecepatan tinggi.
Sejak itu, death metal telah terdiversifikasi, pemijahan berbagai subgenre.
Doom metal merupakan bentuk ekstrem dari musik heavy metal yang biasanya menggunakan tempo lambat, rendah-tuned gitar dan banyak “lebih tebal” atau “lebih berat” suara dari genre metal lainnya.
Baik musik dan lirik berniat untuk membangkitkan rasa putus asa, takut, dan azab yang akan datang.
Genre sangat dipengaruhi oleh karya awal Black Sabbath, yang membentuk prototipe untuk doom metal dengan lagu-lagu seperti “Black Sabbath”, “Pemakaman listrik” dan “Into the Void”.
Selama paruh pertama tahun 1980-an, sejumlah band dari Inggris (Pagan Altar, Witchfinder Umum), Amerika Serikat (Pentagram, Saint Vitus, Masalah) dan Swedia (Candlemass, Hitung Raven) didefinisikan doom metal sebagai genre yang berbeda.
Black metal adalah subgenre yang ekstrim dari musik heavy metal.
Ciri-ciri umum termasuk tempo cepat, vokal menjerit, gitar sangat terdistorsi dimainkan dengan memilih tremolo, ledakan mengalahkan drum, rekaman mentah dan struktur lagu yang tidak konvensional.
Selama 1980-an, band thrash metal membentuk beberapa prototipe untuk logam hitam.
Ini disebut “gelombang pertama” termasuk band-band seperti Venom, Bathory, Hellhammer dan Celtic Frost.
Sebuah “gelombang kedua” muncul di awal 1990-an, dipelopori oleh band-band Norwegia seperti Mayhem, Burzum, Darkthrone, Immortal dan Kaisar.
Adegan logam awal Norwegia hitam mengembangkan gaya leluhur mereka menjadi berbeda genre.
Norwegia-terinspirasi adegan logam hitam muncul di seluruh Eropa dan Amerika Utara, meskipun beberapa adegan lain mengembangkan gaya mereka sendiri tidak ada hubungannya dengan satu Norwegia.
Awalnya sinonim untuk “logam setan”, black metal sering bertemu dengan permusuhan dari budaya mainstream, terutama karena pandangan pembenci orang dan anti-Kristen banyak seniman.
Selain itu, beberapa pelopor genre ini telah dikaitkan dengan pembakaran gereja dan pembunuhan. Untuk alasan ini dan lainnya, black metal biasanya dilihat sebagai bentuk musik underground.
Beberapa seniman juga telah dikaitkan dengan neo-Nazisme, meskipun penggemar logam yang paling hitam dan paling menonjol seniman black metal menghindari Nazisme dan menentang pengaruhnya terhadap subkultur black metal.
Thrash metal adalah subgenre dari heavy metal yang ditandai paling biasanya dengan tempo cepat dan agresi.
Lagu thrash metal biasanya menggunakan ketukan perkusi yang cepat dan cepat, low-mendaftar riff gitar, dilapis dengan merobek-robek-gaya kerja memimpin.
Lyrically, thrash metal lagu sering berurusan dengan isu-isu sosial dan cela untuk Pendirian, sering menggunakan bahasa langsung dan yg mengadu, sebuah pendekatan yang sebagian tumpang tindih dengan genre hardcore.
Thrash metal “Big Four”, empat band luas dianggap sebagai tindakan genre yang paling sukses dan berpengaruh, adalah Metallica, Megadeth, Slayer dan Anthrax karena status mereka sebagai pelopor genre pada 1980-an.
Beberapa karakteristik umum dari thrash metal adalah riff gitar cepat dengan gaya memetik agresif dan solo kilat cepat.
Drum di lagu thrash metal fitur ekstensif menggunakan snare drum dan bass drum ganda.
Asal-usul thrash metal umumnya ditelusuri ke akhir 1970-an dan awal 1980-an, ketika sejumlah didominasi band Amerika mulai elemen sekering dari New Wave of British Heavy Metal dengan kecepatan dan agresi dari punk hardcore.
Thrash metal lebih agresif dibandingkan dengan relatif metal, kecepatan, dan diperkirakan telah muncul setidaknya sebagian sebagai reaksi terhadap suara yang lebih konvensional dan diterima secara luas dan tema dari glam metal, metal yang jauh lebih agresif berat sub-genre yang muncul secara bersamaan.
Heavy metal (sering disebut hanya sebagai logam) adalah genre musik rock yang dikembangkan pada akhir 1960-an dan awal 1970-an, terutama di Inggris dan di Amerika Serikat.
Dengan akar dari blues rock dan psychedelic rock, band yang menciptakan heavy metal mengembangkan suara, tebal besar, ditandai dengan distorsi yang sangat diperkuat, diperpanjang solo gitar, ketukan tegas, dan kenyaringan keseluruhan.
Lirik heavy metal dan gaya kinerja umumnya dikaitkan dengan maskulinitas dan kejantanan.
Band-band heavy metal pertama seperti Led Zeppelin, Black Sabbath dan Deep Purple menarik banyak penonton, meskipun mereka sering kritis dicaci maki, status Common sepanjang sejarah genre.
Pada pertengahan 1970-an Imam Yudas membantu memacu genre evolusi dengan membuang banyak dari Motorhead pengaruhnya Blues memperkenalkan sensibilitas punk rock dan meningkatnya penekanan pada kecepatan.
Band dalam New Wave of British Heavy Metal seperti Iron Maiden diikuti dalam nada yang sama.
Sebelum akhir dekade, penggemar heavy metal menjadi dikenal sebagai “metalheads” atau “headbangers”.
Selama 1980-an, glam metal menjadi kekuatan komersial dengan kelompok-kelompok seperti Mötley Crüe dan Poison. Adegan Underground menghasilkan array lebih ekstrim, gaya agresif:
thrash metal masuk ke arus utama dengan band-band seperti Metallica, Megadeth, Slayer, dan Anthrax, sementara gaya lain dari subgenre paling ekstrim dari logam seperti death metal dan black metal tetap fenomena subkultural.
Sejak pertengahan 1990-an, gaya populer seperti nu metal, yang sering memasukkan unsur grunge dan hip hop, dan metalcore, yang memadukan metal ekstrim dengan hardcore punk, telah memperluas definisi genre.
Folk metal adalah genre sub-musik heavy metal yang dikembangkan di Eropa pada 1990-an.
Seperti namanya, genre merupakan perpaduan dari heavy metal dengan musik rakyat tradisional.
Ini termasuk meluasnya penggunaan instrumen rakyat dan, pada tingkat lebih rendah, gaya menyanyi tradisional (misalnya, Belanda Heidevolk, Denmark sylvatica dan Batu Spanyol Erech).
Contoh paling awal dari logam rakyat adalah band Inggris Golgota, yang 1.984 EP Permainan Dangerous mengandung campuran New Wave of British Heavy Metal dan gaya rakyat.
Genre itu tidak dikembangkan lebih lanjut, namun, sampai munculnya band lain bahasa Inggris, Skyclad. Album debut mereka The Sons Wayward dari Ibu Bumi dirilis pada tahun 1990.
Tidak sampai tahun 1994 dan 1995 bahwa kontributor awal lainnya dalam genre mulai muncul dari berbagai daerah di Eropa serta di Israel.
Di antara kelompok-kelompok awal, Cruachan band Irlandia dan Subway band Jerman untuk Sally masing-masing memelopori variasi regional yang berbeda yang dari waktu ke waktu menjadi dikenal sebagai metal Celtic dan metal abad pertengahan masing-masing.
Meskipun kontribusi mereka, logam rakyat tetap sedikit dikenal dengan perwakilan beberapa selama tahun 1990-an.
Tidak sampai awal 2000-an ketika genre meledak menjadi menonjol, khususnya di Finlandia dengan upaya kelompok-kelompok seperti Finntroll, Ensiferum, Korpiklaani, Turisas, dan Moonsorrow.
Musik metal rakyat ditandai dengan keragaman dengan band-band yang dikenal untuk melakukan gaya yang berbeda dari kedua musik heavy metal dan musik rakyat.
Berbagai macam instrumen rakyat digunakan dalam genre dengan banyak band akibatnya menampilkan enam atau lebih anggota di line up-reguler mereka. 
Sebuah beberapa band yang juga dikenal mengandalkan keyboard untuk mensimulasikan suara instrumen rakyat.
Lirik dalam genre biasanya berurusan dengan fantasi, mitologi, paganisme, sejarah dan alam.
Power metal adalah gaya karakteristik menggabungkan Heavy metal dari traditional metal dengan speed metal, sering dalam konteks simfoni.
Umumnya, power metal ditandai dengan suara yang lebih menggembirakan, berbeda dengan berat dan disonansi lazim dalam gaya seperti doom metal dan death metal.
Istilah ini pertama kali digunakan di tengah 80-an dan mengacu pada dua gaya yang berbeda tetapi terkait:
yang pertama kali dirintis dan sebagian besar dipraktekkan di Amerika Utara dengan suara keras mirip dengan speed metal, 
dan gaya kemudian lebih luas dan populer berbasis di Eropa (terutama Jerman, Finlandia, Italia, Skandinavia),
Amerika Latin (Argentina, Brazil) dan Jepang, dengan suara, lebih ringan lebih merdu dan sering menggunakan keyboardGambar

Reggae



Musik Reggae
Tahun 1968 banyak disebut sebagai tahun kelahiran musik reggae. Sebenarnya tidak ada kejadian khusus yang menjadi penanda awal muasalnya, kecuali peralihan selera musik masyarakat Jamaika dari Ska dan Rocsteady, yang sempat populer di kalangan muda pada paruh awal hingga akhir tahun 1960-an, pada irama musik baru yang bertempo lebih lambat : reggae. Boleh jadi hingar bingar dan tempo cepat Ska dan Rocksteady kurang mengena dengan kondisi sosial dan ekonomi di Jamaika yang sedang penuh tekanan.
Kata “reggae” diduga berasal dari pengucapan dalam logat Afrika dari kata “ragged” (gerak kagok–seperti hentak badan pada orang yang menari dengan iringan musik ska atau reggae). Irama musik reggae sendiri dipengaruhi elemen musik R&B yang lahir di New Orleans, Soul, Rock, ritmik Afro-Caribean (Calypso, Merengue, Rhumba) dan musik rakyat Jamaika yang disebut Mento, yang kaya dengan irama Afrika. Irama musik yang banyak dianggap menjadi pendahulu reggae adalah Ska dan Rocksteady, bentuk interpretasi musikal R&B yang berkembang di Jamaika yang sarat dengan pengaruh musik Afro-Amerika. Secara teknis dan musikal banyak eksplorasi yang dilakukan musisi Ska, diantaranya cara mengocok gitar secara terbalik (up-strokes) , memberi tekanan nada pada nada lemah (syncopated) dan ketukan drum multi-ritmik yang kompleks.
Teknik para musisi Ska dan Rocsteady dalam memainkan alat musik, banyak ditirukan oleh musisi reggae. Namun tempo musiknya jauh lebih lambat dengan dentum bas dan rhythm guitar lebih menonjol. Karakter vokal biasanya berat dengan pola lagu seperti pepujian (chant), yang dipengaruhi pula irama tetabuhan, cara menyanyi dan mistik dari Rastafari. Tempo musik yang lebih lambat, pada saatnya mendukung penyampaian pesan melalui lirik lagu yang terkait dengan tradisi religi Rastafari dan permasalahan sosial politik humanistik dan universal.
Album “Catch A Fire” (1972) yang diluncurkan Bob Marley and The Wailers dengan cepat melambungkan reggae hingga ke luar Jamaika. Kepopuleran reggae di Amerika Serikat ditunjang pula oleh film The Harder They Come (1973) dan dimainkannya irama reggae oleh para pemusik kulit putih seperti Eric Clapton, Paul Simon, Lee ‘Scratch’ Perry dan UB40. Irama reggae pun kemudian mempengaruhi aliran-aliran musik pada dekade setelahnya, sebut saja varian reggae hip hop, reggae rock, blues, dan sebagainya.
Jamaika
Akar musikal reggae terkait erat dengan tanah yang melahirkannya: Jamaika. Saat ditemukan oleh Columbus pada abad ke-15, Jamaika adalah sebuah pulau yang dihuni oleh suku Indian Arawak. Nama Jamaika sendiri berasal dari kosa kata Arawak “xaymaca” yang berarti “pulau hutan dan air”. Kolonialisme Spanyol dan Inggris pada abad ke-16 memunahkan suku Arawak, yang kemudian digantikan oleh ribuan budak belian berkulit hitam dari daratan Afrika. Budak-budak tersebut dipekerjakan pada industri gula dan perkebunan yang bertebaran di sana. Sejarah kelam penindasan antar manusia pun dimulai dan berlangsung hingga lebih dari dua abad. Baru pada tahun 1838 praktek perbudakan dihapus, yang diikuti pula dengan melesunya perdagangan gula dunia.
Di tengah kerja berat dan ancaman penindasan, kaum budak Afrika memelihara keterikatan pada tanah kelahiran mereka dengan mempertahankan tradisi. Mereka mengisahkan kehidupan di Afrika dengan nyanyian (chant) dan bebunyian (drumming) sederhana. Interaksi dengan kaum majikan yang berasal dari Eropa pun membekaskan produk silang budaya yang akhirnya menjadi tradisi folk asli Jamaika. Bila komunitas kulit hitam di Amerika atau Eropa dengan cepat luntur identitas Afrika mereka, sebaliknya komunitas kulit hitam Jamaika masih merasakan kedekatan dengan tanah leluhur.
Musik reggae sendiri pada awalnya lahir dari jalanan Getho (perkampungan kaum rastafaria) di Kingson ibu kota Jamaika. Inilah yang menyebabkan gaya rambut gimbal menghiasi para musisi reggae awal dan lirik-lirik lagu reggae sarat dengan muatan ajaran rastafari yakni kebebasan, perdamaian, dan keindahan alam, serta gaya hidup bohemian. Masuknya reggae sebagai salah satu unsur musik dunia yang juga mempengaruhi banyak musisi dunia lainnya, otomatis mengakibatkan aliran musik satu ini menjadi barang konsumsi publik dunia. Maka, gaya rambut gimbal atau dreadlock serta lirik-lirik ‘rasta’ dalam lagunya pun menjadi konsumsi publik. Dalam kata lain, dreadlock dan ajaran rasta telah menjadi produksi pop, menjadi budaya pop, seiring berkembangnya musik reggae sebagai sebuah musik pop.
Musik reggae, sebutan rastaman, telah menjadi satu bentuk subkultur baru di negeri ini, di mana dengannya anak muda menentukan dan menggolongkan dirinya. Di sini, musik reggae menjadi penting sebagai sebuah selera, dan rastaman menjadi sebuah identitas komunal kelompok social tertentu. Tinggal bagaimana para pengamat social dan juga para anggota komunitas itu memahami diri dan kultur yang dipilihnya, agar tidak terjadi penafsiran keliru yang berbahaya bagi mereka. Penggunaan ganja adalah salah satu contohnya, di mana reggae tidak identik dengan ganja serta rastafarianisme pun bukanlah sebuah komunitas para penghisap ganja.
Sebuah lagu dari “Peter Tosh” (nama aslinya Peter McIntosh), pentolan The Wairles yang akhirnya bersolo karier. Dalam lagu ini, Peter Tosh menyatakan dukungannya dan tuntutannya untuk melegalkan ganja. Karena lagu ini, ia sempat ditangkap dan disiksa polisi Jamaika.
Menurut sejarah Jamaica, budak yang membawa drum dari Africa disebut “Burru” yang jadi bagian aransemen lagu yang disebut “talking drums” (drum yang bicara) yang asli dari Africa Barat. “Jonkanoo” adalah musik budaya campuran Afrika, Eropa dan Jamaika yang terdiri dari permainan drum, rattle (alat musik berderik) dan conch tiup. Acara ini muncul saat natal dilengkapi penari topeng. Jonkanoos pada awalnya adalah tarian para petani, yang belakangan baru disadari bahwa sebenarnya mereka berkomunikasi dengan drum dan conch itu. Tahun berikutnya, Calypso dari Trinidad & Tobago datang membawa Samba yang berasal dari Amerika Tengah dan diperkenalkan ke orang - orang Jamaika untuk membentuk sebuah campuran baru yang disebut Mento. Mento sendiri adalah musik sederhana dengan lirik lucu diiringi gitar, banjo, tambourine, shaker, scraper dan rumba atau kotak bass. Bentuk ini kemudian populer pada tahun 20 dan 30an dan merupakan bentuk musik Jamaika pertama yang menarik perhatian seluruh pulaunya. Saat ini Mento masih bisa dinikmati sajian turisme. SKA yang sudah muncul pada tahun 40 - 50an sebenarnya disebutkan oleh History of Jamaican Music, dipengaruhi oleh Swing, Rythym & Blues dari Amrik. SKA sebenarnya adalah suara big band dengan aransemen horn (alat tiup), piano, dan ketukan cepat “bop”. Ska kemudian dengan mudah beralih dan menghasilkan bentuk tarian “skankin” pad awal 60an. Bintang Jamaica awal antara lain Byron Lee and the Dragonaires yang dibentuk pada 1956 yang kemudian dianggap sebagai pencipta “ska”. Perkembangan Ska yang kemudian melambatkan temponya pada pertengahan 60an memunculkan “Rock Steady” yang punta tune bass berat dan dipopulerkan oleh Leroy Sibbles dari group Heptones dan menjadi musik dance Jamaika pertama di 60an.
“Reggae & Rasta”
Bob Marley tentunya adalah bimtang musik “dunia ketiga” pertama yang jadi penyanyi group Bob Marley & The Wailers dan berhasil memperkenalkan reggae lebih universal. Meskipun demikian, reggae dianggap banyak orang sebagai peninggalan King of Reggae Music, Hon. Robert Nesta Marley. Ditambah lagi dengan hadirnya “The Harder they Come” pada tahun 1973, Reggae tambah dikenal banyak orang. Meninggalnya Bob Marley kemudian memang membawa kesedihan besar buat dunia, namun penerusnya seperti Freddie McGregor, Dennis Brown, Garnett Silk, Marcia Fiffths dan Rita Marley serta beberapa kerabat keluarga Marley bermunculan. Rasta adalah jelas pembentuk musik Reggae yang dijadikan senjata oleh Bob Marley untuk menyebarkan Rasta keseluruh dunia. Musik yang luar biasa ini tumbuh dari ska yang menjadi elemen style American R&B dan Carribean. Beberapa pendapat menyatakan juga ada pengaruh : folk music, musik gereja Pocomania, Band jonkanoo, upacara - upacara petani, lagu kerja tanam, dan bentuk mento. Nyahbingi adalah bentuk musik paling alami yang sering dimainkan pada saat pertemuan - pertemuan Rasta, menggunakan 3 drum tangan (bass, funde dan repeater : contoh ada di Mystic Revelation of Rastafari). Akar reggae sendiri selalu menyelami tema penderitaan buruh paksa (ghetto dweller), budak di Babylon, Haile Selassie (semacam manusia dewa) dan harapan kembalinya Afrika. Setelah Jamaica merdeka 1962, buruknya perkembangan pemerintahan dan pergerakan Black Power di US kemudian mendorong bangkitnya Rasta. Berbagai kejadian monumentalpun terjadi seiring perkembangan ini.
“Apa sih Reggae”
Reggae sendiri adalah kombinasi dari iringan tradisional Afrika, Amerika dan Blues serta folk (lagu rakyat) Jamaika. Gaya sintesis ini jelas menunjukkan keaslian Jamaika dan memasukkan ketukan putus - putus tersendiri, strumming gitar ke arah atas, pola vokal yang ‘berkotbah’ dan lirik yang masih seputar tradisi religius Rastafari. Meski banyak keuntungan komersial yang sudah didapat dari reggae, Babylon (Jamaika), pemerintah yang ketat seringkali dianggap membatasi gerak namun bukan aspek politis Rastafarinya. “Reg-ay” bisa dibilang muncul dari anggapan bahwa reggae adalah style musik Jamaika yang berdasar musik soul Amerika namun dengan ritem yang ‘dibalik’ dan jalinan bass yang menonjol. Tema yang diangkat emang sering sekitar Rastafari, protes politik, dan rudie (pahlawan hooligan). Bentuk yang ada sebelumnya (ska & rocksteady) kelihatan lebih kuat pengaruh musik Afrika - Amerika-nya walaupun permainan gitarnya juga mengisi ‘lubang - lubang’ iringan yang kosong serta drum yang kompleks. Di Reggae kontemporer, permainan drum diambil dari ritual Rastafarian yang cenderung mistis dan sakral, karena itu temponya akan lebih kalem dan bertitik berat pada masalah sosial, politik serta pesan manusiawi.
“Tidak asli Jamaika”
Reggae memang adalah musik unik bagi Jamaika, ironisnya akarnya berasal dari New Orleans R&B. Nenek moyang terdekatnya, ska berasal berasal dari New Orleans R&B yang didengar para musisi Jamaika dari siaran radio Amrik lewat radio transistor mereka. Dengan berpedoman pada iringan gitar pas - pasan dan putus - putusadalah interprestasi mereka akan R&B dan mampu jadi populer di tahun 60an. Selanjutnya semasa musim panas yang terik, merekapun kepanasan kalo musti mainin ska plus tarinya, hasilnya lagunya diperlambat dan lahirlah Reggae. Sejak itu, Reggae terbukti bisa jadi sekuat Blues dan memiliki kekuatan interprestasi yang juga bisa meminjam dari Rocksteady (dulu) dan bahkan musik Rock (sekarang). Musik Afrika pada dasarnya ada di kehidupan sehari-hari, baik itu di jalan, bus, tempat umum, tempat kerja ato rumah yang jadi semacam semangat saat kondisi sulit dan mampu memberikan kekuatan dan pesan tersendiri. Hasilnya, Reggae musik bukan cuma memberikan relaksasi, tapi juga membawa pesan cinta, damai, kesatuan dan keseimbangan serta mampu mengendurkan ketegangan.
Beberapa nama yang terkenal dalam dunia musik Reggae dan sub-ragamnya Indonesia antara lain Imanez, Tony Q Rastafara, Gangstarasta, Steven & Coconut Treez, Souljah, Ras Muhammad, Joni Agung (Bali), Mbah Surip (Mojokerto), Marapu (Yogyakarta).
Sekitar tahun 1986 musik Reggae mulai dikumandangkan di Indonesia, band tersebut adalah barbet comunity, Black Brothers Papua, Black Company sebuah band dengan genre Reggae, pada tahun 1988 sekelompok anak papua yang sedang study di bandung, mendirikan sebuah group band reggae (Emergency Reggae Band) dan beberapa tahun kemudian muncul Asian Roots yang merupakan turunan dari band sebelumnya, kemudian ada Asian Force dan Abresso, Jamming lalu Tony Q Rastafara. Pada tahun 2001, muncul band Gangstarasta sekelompok anak muda yang memainkan musik reggae, lalu tahun 2006 Steven & Coconut Treez dengan hits "Welcome To My Paradise"